Salam cinta dari saya,,,,,,, Besok adalah hari pertama di tahun 2017 dan ini adalah hari terakhir di tahun 2016....
Hari ini adalah hari terakhir dari tahun 2016. Dan besok sudah berganti hari. Tak ada yang spesial sebenarnya dari tahun baru untuk saya, karena ingat tahun baru inget pula dengan dua tahun yang lalu ketika kami (saya dan dia masih bersama,,,,OOOOOWWW gue baper). Dan itu adalah pergantian tahun yang pertama yang penah kami habiskan bersama #tak berdua ada temen-temen yang lain (padahal kami bersama sudah hampir empat tahun) dan sudah melewatkan tiga kali pergantian tahun. Sehingga moment itu selain sebagai tahun pertama kami menyaksikan pergantian hari menuju hari pertama di tahun 2015, tapi juga sebagai moment terakhir kami (OOOOWWW men, so sad ).
Balik ke tujuan awal yang ingin saya tulis,
Saya bukan orang yang antusias merayakan tahun baru seperti yang dilakukan orang pada umumnya (bakar-bakar jagung, ayam, sapi atau main kembang api). Entah kenapa, saya merasa tidak terlalu tertarik untuk melakukan itu, saya lebih memilih untuk tidur saja (bukan karena saya jomblo ya, saya tegaskan bukan karena saya jomblo, bukan, bukan, bukan....aaahh udahlah jomblo ya jomblo aja).
Tapi memang ia bukan karena status saya yang single lady, karena tho jika saya mau saya bisa ikut merayakan bersama-sama dengan teman-teman saya. Tapi menurut saya ini adalah sebagian dari pandangan hidup saya, bahwa tak perlu ikut-ikutan merayakan pergantian tahun karena tren (masalahnya terkadang saya alpa dengan tahun baru hijriah dan ingat dengan tahun baru masehi, itu menjadi salah satu pikiran buat saya, jadi lebih baik saya tidak ikut-ikutan ##setiap orang punya pandangan dan prinsip tersendiri). Kecuali jika terpaksa saya harus ikut, mungkin saya akan pertimbangkan.
Karena bukannya saya tidak pernah ikut merayakan tahun baru, tapi saya ingat berapa kali saya pernah ikut-ikutan. Pertama kali saya ikut merayakan tahun baru itu adalah ketika saya masih SD. Waktu itu ada tetangga yang ngajak ke pantai, jadi saya dan kakak saya ikut serta. Kami merayakan di pantai dan ada konser Rhoma Irama juga disana (padahal saya belum ngerti dengan tahun baru hanya ikut-ikutan aja). Lanjut yang kedua kali adalah ketika MTS, saya dan salah satu kakak kelas diajak dengan guru kami ke rumahnya bantu-bantu (waktu itu kan saya tinggal di asrama) jadi kami ikut lah beliau. Tapi perayaan yang ini agak beda dari kebiasaan orang pada umumnya, kami baca YASIN (menurut saya ini nggak biasa). Dan yang terakhir sama mantan dan teman saya...hiks,,,hiks,,,hikss,,,,
Selain daripada itu saya hanya di rumah dengerin suara kembang api dari kamar dan akhirnya tertidur. Terlebih lagi ketika masih aktif-aktifnya perkuliahan (karena sekarang saya sudah lulus), tahun baru saya lewati dengan ngerjain tugas kampus. Dan tahun ini pun masih bergadang buat skripsi temen.
Perayaan tahun baru itu identik dengan bakar-bakar (kalau saya bakar kisah di masa lalu :D) kembang api, dan pantai (ya karena pantai selalu ramai jika perayaan tahun baru) dan nggak tahu apa lagi (hanya yang umum aja yang saya tahu (gue kudet)...silakan kalian caci aku, kalian suci aku penuh dosa (kayak Awkarin,,,)
Setiap pergantian tahun sering kali kita akan membuat daftar harapan yang ingin digapai pada tahun berikutnya dan mengingat apa yang sudah terealisasi di tahun yang lalu. Saya pun begitu tapi tak semua bisa dilakukan.
Tapi yang terpenting adalah di tahun ini saya sudah lulus kuliah, walaupun keinginan untuk pulang kampung belum terealisasi. Tapi semoga tahun depan bisa..aamiin.
Dan mari kita membuat harapan untuk tahun depan,,,
Harapan saya adalah, saya bisa pulang kampung, saya mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan saya, menikah (aaah nggak nanti aja itu), pingin hapalin al-Waqiah, daaaan ingin kursus jahit...semoga semua ini bisa terealisasi aamiin. Dan apa harapan kalian, fren???
SELAMAT TAHUN BARU FREN,,,,,,,
No comments:
Post a Comment